• Profil
  • Struktur
  • Visi & Misi
Tuesday, September 2, 2025
Dewan Dakwah Lampung
  • Beranda
  • Berita
    • Berita Dewan Dakwah
    • Berita Dunia Islam
    • Berita Nasional
  • Kiprah Dai
  • Tazkiyah
    • Ustadz Anshori
    • Ustadz Ghufron
    • Cerpen
    • Hikmah
    • Keluarga
    • Pemuda
    • Puisi & Syair
  • Konsultasi
    • Fatwa
  • Fiqh Zakat
  • Pendidikan
    • ADI LAMPUNG
    • QURANIC SCHOOL DEWAN DA’WAH LAMPUNG
    • PPTQ DEWAN DAKWAH LAMPUNG
    • PPTQ M NATSIR DEWAN DAKWAH LAMPUNG
    • TK DEWAN DAKWAH LAMPUNG
  • Kolom Foto
  • HAJI & UMROH
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Berita Dewan Dakwah
    • Berita Dunia Islam
    • Berita Nasional
  • Kiprah Dai
  • Tazkiyah
    • Ustadz Anshori
    • Ustadz Ghufron
    • Cerpen
    • Hikmah
    • Keluarga
    • Pemuda
    • Puisi & Syair
  • Konsultasi
    • Fatwa
  • Fiqh Zakat
  • Pendidikan
    • ADI LAMPUNG
    • QURANIC SCHOOL DEWAN DA’WAH LAMPUNG
    • PPTQ DEWAN DAKWAH LAMPUNG
    • PPTQ M NATSIR DEWAN DAKWAH LAMPUNG
    • TK DEWAN DAKWAH LAMPUNG
  • Kolom Foto
  • HAJI & UMROH
No Result
View All Result
Dewan Dakwah Lampung
No Result
View All Result
Home Konsultasi Fatwa

Tafsir Surat Al Kautsar

Dewan Dakwah Lampung by Dewan Dakwah Lampung
23 June 2022
Tafsir Surat Al Kautsar
0
SHARES
851
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

 

Surat Al Kautsar terdiri dari 3 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah diturunkan sesudah surat Al ‘Aadiyaat. Dinamai Al Kautsar (nikmat yang banyak) diambil dari perkataan Al Kautsar yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Ada juga yang menamakan An-Nahr. Surat yang ke 15 dari sisi turunnya. Tapi ada pendapat yang mengatakan bahwa surat ini adalah Madaniyyah. Inilah surat terpendek di dalam Al-Qur’an.

Berasal dari “Katsura” yang berarti banyak. Al-Kautsar berarti nikmat yang banyak. Al-Kautsar mencakup beberapa makna : Telaga di surga. Keturunan yang banyak, Syafa’at, Pengikut yang banyak, dan Nikmat yang banyak.

Kandungan ayat 1 :
“Inna/Sesungguhnya” berfungsi menekankan sesuatu atau untuk menghilangkan keraguan yang boleh jadi muncul.
“memberi” biasa digunakan untuk pemberian yang menjadi hak milik pribadi seseorang. Memberi juga mengisyaratkan pemberian sedikit.
“Kamu” adalah untuk pribadi Rasulullah.
“Al-Kautsar” secara bahasa berarti banyak. Kata yang biasa digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang banyak bilangannya dan tinggi mutunya. Penggunaan kata itu bahwa anugerah Allah walaupun banyak, masih sedikit jika dibandingkan dengan apa yang akan diterima beliau.

Kandungan ayat 2 :
“Maka” adalah sikap yang harus dilakukan karena adanya sesuatu.
“Shalatlah” berarti dirikanlah shalat. Ada yang memahami shalat ‘Idul Adha.
“karena Tuhanmu” untuk menghilangkan niatan lain selain karena Allah. “Sembelihlah” adalah menyembelih binatang karena Allah. Ada yang memahami sembelihan korban.

Kandungan ayat 3 :
“Sesungguhnya” untuk memperkuat isi pembicaraan. “Orang yang membencimu” adalah ejekan kaum musyrikin karena keturunan beliau terputus. Ayat 1 – 2 sebagai penghibur Nabi. Ayat 3 menjawab sikap orang-orang kafir.
“Terputus” baik keturunan maupun luput dari kebajikan. Keturunan tidak berarti apa-apa. Karena nikmat Allah yang diberikan kepada Nabi akan dirasakan oleh umatnya. Jika ada yang membenci, orang itu tidak akan merasakannya.

Adapun Hikmah dari Surat Al Kautsar yakni Sumber kebaikan adalah Allah karena itulah wajib bagi setiap muslim untuk senantiasa berusaha meraih kebaikan-kebaikan tersebut dengan bersungguh-sungguh dalam beribadah dan beramal shalih. Allah berjanji akan menganugerahkan kebaikan yang banyak kepada Nabi Muhammad secara khusus dan ummatnya secara umum, baik di dunia maupun di akhirat.

Setiap mukmin yang taat kelak dapat minum di telaga Kautsar.
Perintah untuk memelihara shalat, karena amalan inilah yang pertama kali akan dihisab pada hari Kiamat. Anjuran untuk senantiasa rela berkurban, sebagai bentuk kepedulian seseorang kepada orang lain. Dalam menjalani kehidupan, seorang muslim akan berhadapan dengan dua kelompok manusia yaitu pendukung dan pencinta kebaikan atau penghalang dan pembenci kebaikan.

Wallahu a’lam bishshawab

Komentar

Previous Post

Agar Qurban Semakin Sempurna

Next Post

Laznas Dewan Dakwah Lampung berikan Beasiswa Kuliah untuk Pengajar Pondok Pesantren

Next Post
Laznas Dewan Dakwah Lampung berikan Beasiswa Kuliah untuk Pengajar Pondok Pesantren

Laznas Dewan Dakwah Lampung berikan Beasiswa Kuliah untuk Pengajar Pondok Pesantren

IKUTI KAMI

Terbaru

  • Cahaya Qur’an Kembali Menyala di TPA Baiturrahman, Tulang Bawang
  • Muswil Dewan Da’wah Lampung 2025 Momentum Lahirkan Pemimpin Dakwah Baru
  • Sudah Merdeka Tapi Masih Masing-Masing
  • Pajak, Zakat, dan Wakaf : Menimbang Ulang Analogi Sri Mulyani
  • Kerakusan dan Kepongahan Penguasa digulung Lapar dan Harga Diri Rakyat
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Tanamkan Nilai Cinta NKRI , Santri Dewan Dakwah Salat Gaib untuk Awak KRI Nanggala 402

Tanamkan Nilai Cinta NKRI , Santri Dewan Dakwah Salat Gaib untuk Awak KRI Nanggala 402

27 April 2021
Selamat berdakwah !

Selamat berdakwah !

25 April 2021
Kemitraan dalam dakwah

Kemitraan dalam dakwah

22 April 2021
Keterbatasan seorang Dai

Keterbatasan seorang Dai

28 April 2021
MK Putuskan Tolak Gugatan Ahmadiyah Terhadap UU Penistaan Agama

MK Putuskan Tolak Gugatan Ahmadiyah Terhadap UU Penistaan Agama

0
Ustadz Dr. Jeje Zainuddin : Daftar Penceramah Tak Berpengaruh bagi Dai yang Ikhlash

Ustadz Dr. Jeje Zainuddin : Daftar Penceramah Tak Berpengaruh bagi Dai yang Ikhlash

0
PETA GERAKAN PENERBITAN KAUM KIRI (KOMUNISME) DI INDONESIA

PETA GERAKAN PENERBITAN KAUM KIRI (KOMUNISME) DI INDONESIA

0
Tiga Alasan Kenapa Kita Harus Menolak Syiah

Tiga Alasan Kenapa Kita Harus Menolak Syiah

0
Cahaya Qur’an Kembali Menyala di TPA Baiturrahman, Tulang Bawang

Cahaya Qur’an Kembali Menyala di TPA Baiturrahman, Tulang Bawang

29 August 2025
Beranda

Muswil Dewan Da’wah Lampung 2025 Momentum Lahirkan Pemimpin Dakwah Baru

28 August 2025
Kerakusan dan Kepongahan Penguasa digulung Lapar dan Harga Diri Rakyat

Sudah Merdeka Tapi Masih Masing-Masing

27 August 2025
Pajak, Zakat, dan Wakaf : Menimbang Ulang Analogi Sri Mulyani

Pajak, Zakat, dan Wakaf : Menimbang Ulang Analogi Sri Mulyani

19 August 2025

Recommended

Keutamaan Ibadah Qurban

Keutamaan Ibadah Qurban

4 July 2019
Bersama Para Ibu, Kokohkan Peran Perempuan Berjaya dan Berkarya sebagai Tiang Negara

Bersama Para Ibu, Kokohkan Peran Perempuan Berjaya dan Berkarya sebagai Tiang Negara

30 December 2023

 

Gedong Meneng, Rajabasa, Kota Bandar Lampung, Lampung 35147
Telp. (0721) 772893

Kategori

  • Berita
  • Berita Dewan Dakwah
  • Berita Dunia Islam
  • Berita Nasional
  • Cerpen
  • Fatwa
  • Featured
  • Fiqh Zakat
  • Hikmah
  • Info Lazis
  • Keluarga
  • Khutbah Jumat
  • Kiprah Dai
  • Kolom Foto
  • Konsultasi
  • Laznas
  • Live
  • Pemberdayaan
  • Pemuda
  • Pendidikan
  • PPTQ DEWAN DAKWAH LAMPUNG
  • PPTQ M NATSIR DEWAN DAKWAH LAMPUNG
  • Program Pilihan
  • Puisi & Syair
  • QURANIC SCHOOL OF DEWAN DA'WAH
  • Tak Berkategori
  • Tazkiyah
  • TK DEWAN DAKWAH LAMPUNG
  • Ustadz Anshori
  • Ustadz Ghufron
  • Wakaf
  • Profil
  • Struktur
  • Visi & Misi

© 2021 Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia Provinsi Lampung

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Berita Dewan Dakwah
    • Berita Dunia Islam
    • Berita Nasional
  • Kiprah Dai
  • Tazkiyah
    • Ustadz Anshori
    • Ustadz Ghufron
    • Cerpen
    • Hikmah
    • Keluarga
    • Pemuda
    • Puisi & Syair
  • Konsultasi
    • Fatwa
  • Fiqh Zakat
  • Pendidikan
    • ADI LAMPUNG
    • QURANIC SCHOOL DEWAN DA’WAH LAMPUNG
    • PPTQ DEWAN DAKWAH LAMPUNG
    • PPTQ M NATSIR DEWAN DAKWAH LAMPUNG
    • TK DEWAN DAKWAH LAMPUNG
  • Kolom Foto
  • HAJI & UMROH

© 2021 Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia Provinsi Lampung