8 Sifat yang Tidak Disukai Istri dari Suami [Part 2]
Ada beberapa sifat dan sikap negatif suami yang sangat menyebalkan dan sekaligus menyakitkan hati istri. Hendaknya suami menghindari sifat-sifat seperti ini.
Kelima, Tidak Menghargai Istri
Banyak istri merasa direndahkan, dilecehkan dan tidak dihargai oleh suami. Berbagai pendapat, masukan dan keinginannya tidak pernah ditanggapi dan dianggap sebagai angin lalu saja. Segala sesuatu diputuskan sendiri oleh suami tanpa mengindahkan keinginan dan harapan istri. Seakan-akan keberadaan istri tidak dilihat dan tidak diperhitungkan sama sekali oleh suami. Maka ia merasa tidak dihargai, dan ia merasa tersakiti.
Sebagian suami bahkan selalu mencela istri. Penampilannya, jerih payahnya, masakannya, kegiatannya, semua dilecehkan suami. Seakan tidak ada yang baik dan tidak ada yang benar dari dirinya. Di titik ini, sang istri merasa tidak dihargai. Ia terluka dan terakiti karena semua hal yang ia lakukan tidak pernah diapresiasi oleh suami.
Keenam, Mengkhianati Cinta
Tindakan yang sangat menyakiti hati istri adalah ketika suami mengkhianati cintanya. Suami melakukan perselingkuhan, apalagi ketika berulang kali. Tindakan seperti ini akan merusak kebahagiaan dan keharmonisan yang sudah terbangun selama ini. Sangat banyak kejadian suami yang diam-diam melakukan perselingkuhan sampai bertahun-tahun. Tatkala istri mengetahui, meledaklah kemarahan dan emosi, karena tidak rela dirinya dikhianati.
Sosok suami yang setia, mampu menjaga diri, tidak mudah tergoda, merupakan harapan setiap istri. Maka hendaknya para suami berusaha menjaga kesetiaan dalam pernikahan, karena itulah modal yang sangat besar untuk menjaga keutuhan, kelanggengan, keharmonisan dan kebahagiaan hidup berumah tangga.
Ketujuh, Tidak “Care”
Ada suami yang bertipe “cuek bebek” alias tidak peduli perasaan dan kebutuhan istri. Melihat istri sibuk di dapur dengan segala kerepotannya, suami hanya tiduran atau menonton tivi, atau bermain game kesukaannya. Melihat istri sibuk mengurus anak-anak sampai kewalahan, suami tidak mau membantu, bahkan masih membebani dengan meminta ini dan itu. Melihat rumah berantakan, kotor, kran rusak, lampu mati, suami tidak menampakkan sikap peduli dengan memperbaiki atau membereskan itu semua.
Sikap tidak peduli seperti ini sangat menyakitkan hati istri. Awalnya istri bermaksud diam saja dan berharap suami mengerti sendiri berbagai kerepotan yang dialaminya. Berharap suami datang membantu meringankan beban pekerjaannya. Ternyata tidak. Setiap hari kondisi itu berulang dan suami tampak tetap tidak peduli. Bahkan sebagian suami berpikiran, “istriku luar biasa. Bisa mengerjakan itu semua tanpa pernah meminta tolong”. Maka istri merasa jengekel dan sakit hati karena sikap tidak peduli dari suami.
Kedelapan, Egois
Sikap egois suami sangat tidak disukai istri. Sikap egois adalah mementingkan diri sendiri, atau berorientasi kepada dirinya sendiri, ini bisa terjadi dalam berbagai sisi kehidupan. Misalnya egois dalam hubungan suami istri. Suami hanya peduli dengan kepuasannya sendiri, dan tidak peduli dengan kondisi istri. Ketika melakukan hubungan badan, suami tidak peduli apakah sang istri menikmati atau tidak. Sikap egois membuat suami hanya berorientasi kepada kepuasannya sendiri.
Demikian pula dalam hal kebutuhan hidup sehari-hari, suami hanya peduli kebutuhannya sendiri, tanpa peduli kebutuhan istri. Semua keinginan suami langsung dibeli, namun ia tidak pernah peduli dengan keinginan dan kebutuhan istri. Sikap seperti ini tentu saja sangat menyakitkan bagi istri. Ia merasa tidak dibutuhkan, ia merasa tidak diperhatikan oleh suami.
Oleh karena itulah hendaknya para suami selalu berusaha menghindarkan diri dari sifat dan sikap negatif seperti ini. Jika yang dimunculkan adalah sifat serta sikap positif, maka akan memberikan kenyamanan dan kebahagiaan dalam kehidupan pernikahan. Namun kalau delapan sikap negatif ini dimiliki suami, sungguh sangat nyebelin bagi istri.
Sumber : https://www.kompasiana.com/pakcah